Pemain fashion yang cukup eksis di Kota Solo, Arcobaleno rupanya kian serius menggarap pasar batik. Hal itu dibuktikan dengan pengembangan jaringan, yakni membuka satu lagi outlet pemasaran khusus busana batik.
Lewat outlet anyarnya yang ada di kawasan Laweyan, Arcobaleno mencoba menawarkan beragam inovasi produk fashion, di antaranya bridal batik atau busana batik untuk pengantin. Owner Arcobaleno, Yung Star, mengatakan pihaknya sengaja melempar produk tersebut guna memenuhi selera pasar atas kebutuhan prewedding.
Khusus untuk produk bridal batik, stoknya memang belum terlalu banyak, yakni sekira sepuluh persen dari seluruh produk busana yang ditawarkan. Sementara hingga saat ini, Arcobaleno telah merilis lebih dari 1500 model produk busana yang dipasarkan di empat outlet, yakni Pusat Grosir Solo (PGS), Solo Baru, Laweyan dan Jakarta.
“Segmen pasar kami usia 25 tahun ke atas dan menjangkau seluruh kalangan, baik kelas menengah ke atas maupun menengah ke bawah,” ungkap Yung Star, di sela-sela pembukaan Arcobaleno Laweyan, pekan ini.
Selain inovasi produk bridal batik, di outlet anyarnya Arcobaleno juga memajang beragam produk busana pesta guna melengkapi koleksi batik. Yung Star pun cukup optimistis, kedua hasil inovasinya itu bakal mendapat respon positif dari pasar. Apalagi belum banyak kompetitor yang bermain di produk bridal batik maupun busana pesta batik.
“Sebagai upaya pengenalan pasar atas produk Arcobaleno, kami akan gencar melakukan promosi melalui visual advertising maupun pameran. Termasuk lewat fashion show,” ungkap dia.
sumber : http://www.timlo.net/baca/76585/arcobaleno-bidik-penyinta-batik/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar